sumber: cobadibaca.com http://www.cobadibaca.com/2013/01/cara-membuat-slide-header-di-blog.html#ixzz2yT5HaYef Under Creative Commons License: Attribution

Kamis, 27 Maret 2014

Cegah Stres dengan Menyederhanakan Cara Hidup


Dewasa ini, kita cenderung bekerja lebih lama. Tampaknya dari waktu ke waktu kita semakin sibuk. Di satu sisi hal ini dapat meningkatkan kesejahteraan hidup,  tetapi juga dapat menyebabkan stres dan kurang bahagia.

Sedehanakan cara hidup

Aktivitas yang seabrek dan tuntutan kebutuhan yang datangnya bersamaan seringkali menjadi penyebab stres. Jika Anda sedang mencari cara bagaimana mengurangi stres, itu berarti menyederhanakan gaya hidup, maka beberapa saran sederhana berikut patut anda pertimbangkan:

1) Rapikan Rumah dan Tempat Kerja Anda

Banyak orang stres tinggal di rumah yang berantakan.  Rumah atau tempat kerja  yang berantakan dapat menimbulkan perasaan gelisah, sumpek, dan menguras energi ketika Anda mencari barang-barang yang Anda butuhkan pada saat sibuk. Salah satu strategi untuk menyederhanakan hidup adalah dengan menata rumah atau tempat kerja.  Jauhkan benda-benda yang tidak Anda butuhkan dan tempatkan benda-benda yang secara rutin Anda perlukan dalam jangkauan Anda. Selain itu jauhkan sumber suara dan keributan.

2) Hidup sesuai kemampuan

Uang merupakan sarana untuk membeli kebutuhan yang tentu saja dapat berkontribusi terhadap kebahagiaan. Namun, mempergunakan uang secara tidak bijaksana dapat menimbulkan stress dan bahkan menyisakan beban keuangan yang lebih besar.

Banyak orang menghabiskan uang setiap bulan melebihi pendapatan mereka dengan membuat hutang. Bila Anda menghadapi hal yang sama, maka anda perlu meningkatkan pendapatan. Jika tidak, menilai ulang anggaran belanja Anda. Carilah pos-pos pengeluaran yang dapat dikurangi atau dihentikan. Selesaikan hutang sesegera mungkin. Hiduplah sesuai kemampuan, bahkan hiduplah di bawah kemampuan untuk menyisakan tabungan.

3) Belajar Untuk Katakan Tidak

Banyak orang menghabiskan uang sebanyak yang mereka bisa, dan terus tergoda untuk memiliki barang-barang dan kenikmatan yang bermunculan setiap hari. Hal ini disebabkan oleh ketidakmampuan mereka mengendalikan keinginan. Katakan tidak, untuk keinginan yang tidak penting.

4) Lakukan otomatisasi

Melakukan otomatisasi terhadap beberapa kewajiban rutin dapat membantu menghemat waktu. Misalnya, memilih membayar tagihan otomatis, misalnya rekening listrik, air, kredit, asuransi, dsb. Namun, Anda harus secara berkala memeriksa hal-hal yang berhubungan dengan otomatisasi ini.

5) Jangan menunda-nunda pekerjaan

Masalah umum yang kita hadapi adalah menunda-nunda. Kita tahu apa yang harus kita kerjakan saat ini, tetapi kita masih senang menghabiskan waktu melakukan hal lain yang mungkin tidak begitu penting. Kita senang menyisakannya sampai esok, padahal dapat dilakukan hari ini tanpa menyita waktu istirahat kita.

Menunda satu pekerjaan dapat membuat pekerjaan lain tertunda dan membuat Anda harus melakukan beberapa hal sekaligus dalam waktu yang terbatas. Tak jarang, multi-task menjadi penyebab stres dan kelelahan. Jadi, mulai sekarang, lakukan sebisa mungkin, tidak perlu menunggu esok.

Ken Zeigler, seorang ahli dalam manajemen waktu dan produktifitas yang telah melakukan penelitian di bidangnya, menyarankan agar kita membiasakan diri membuat sebuah daftar.  Apakah itu daftar pekerjaan, daftar belanja, daftar buku yang anda miliki, atau apapun yang memudahkan Anda melakukan dan mengingat beragam hal. Orang dewasa mungkin menyepelekan hal ini, tapi sebenarnya ini sangat membantu kita agar terorganisir dan efektif menggunakan waktu.

0 komentar:

Posting Komentar