Humor di tempat kerja dapat menjadi bumbu pelezat karir Anda, tetapi ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang tawa dan humor di tempat kerja. Apa saja itu?
Perasaan senang dan punya selera humor yang cukup dalam menjalani kehidupan dapat meningkatkan produktivitas di tempat kerja dan mempertahankan hubungan baik dalam sosial. Namun, kita harus pintar-pintar menempatkan humor. Tertawa telah terbukti menjadi pereda stres yang manjur. Humor menghasilkan senyum dan tawa yang dapat meringankan stress di sekitar Anda. Dengan tersenyum pekerjaan Anda terasa lebih mudah, terutama Anda yang bekerja pada bagian customer service atau marketing.
Humor di tempat kerja dapat menjadi bumbu pelezat karir, jika seseorang tahu menyajikannya kapan, dimana dan kepada siapa.Membuat humor di tempat kerja membantu rekan kerja dan atasan Anda merasa lebih baik berada di sekitar Anda. Humor yang sehat selalu menyenangkan siapa saja. Yang perlu kita tahu adalah bagaimana menerapkan humor di lingkungan kerja.
Salah satu alasan mengapa kita harus pintar menempatkan humor di tempat kerja adalah menghindari kontroversi ketika Anda bercanda tentang pekerjaan. Bila Anda membuat humor sehubungan dengan pekerjaan, perlu anda perhatikan apakah humor tersebut kemungkinan dapat membuat rekan Anda tersinggung. Jika demikian, hindari topik tersebut.
Kedua, yang perlu diperhatikan dalam membuat humor di tempat kerja adalah yang berhubungan dengan gender. Apakah humor Anda layak didengar oleh semua orang. Kadang-kadang pria punya humor yang layak didengar oleh sesama pria, dan sebaliknya. Pastikan bahwa Anda menjaga norma kesusilaan.
Ketiga, hindari membuat humor yang mengolok-olok orang lain di tempat kerja Anda. Kadang-kadang Anda tidak bermaksud mengolok, tetapi perspektif setiap orang mendengar sesuatu bisa berbeda. Jadi, hindari topik seperti ini.
Mengolok-olok pekerjaan yang Anda lakukan atau industri Anda bekerja di adalah cara yang baik untuk mendapatkan beberapa senyum dari rekan kerja dan supervisor. Sementara jenis lelucon tempat kerja mungkin tidak lucu di rumah atau dengan teman-teman, karena mereka benar-benar tidak menghargai tekanan kerja Anda, orang-orang yang ada di sekitar Anda dalam pekerjaan Anda pasti akan menghargai humor tentang frustrasi mereka dan akan bisa tertawa atas situasi bukannya mengeluh.
Keempat, waktu terbaik untuk membuat humor adalah ketika Anda tidak bekerja, tapi masih di wilayah orang-orang yang bekerja dengan Anda, seperti pada saat coffee break atau makan siang. Ada orang yang dapat melakukan humor tanpa bicara dengan rekan kerja pada saat jam kerja. Orang lain dapat tersenyum hanya dengan melihat tingkah mereka dalam melakukan pekerjaan. Humor seperti ini biasanya tipis, hanya butuh waktu beberapa detik, sehingga tidak ada orang yang merasa terganggu.
Dengan demikian, mulailah secara bertahap, menambahkan humor yang aman untuk melenturkan otot-otot kreatif Anda dan membuat suasana lebih natural dan familiar bagi sekitar Anda.
0 komentar:
Posting Komentar